RUANG LINGKUP FILSAFAT ILMU
Cakupan objek filsafat lebih luas
dibandingkan dengan ilmu hanya terbatas pada persoalan yang empiris
saja, sedangkan filsafat mencakup yang empiris dan yang non empiris.
Objek ilmu terkait dengan filsafat ada objek empiris . disamping itu,
secara historis ilmu berasal dari kajian filsafat kaeran awalnya
filsafatllah yang melakukan pembahasan tentang segala yang ada secara
sistematis, rasional, dan logis termasuk yang empiris. Setelah berjalan
beberapa lama kajian terkait dengan hal yang empiris semankin bercabang
dan berkembang, sehingga menimbulkan spesialisasi dan menampakkan
kegunaan yang praktis. Inilah terbentuknya ilmu secara berkesinambungan.
Will Durant mengibaratkan filsafat
sebagai pasukan mariner yang merebut pantai untuk pendaran pasukan
infanteri. Pasukan infanteri ini adalah sebagai pengetahuan yang
diantaranya adalah ilmu. Filsafatlah yang menyediakan tempat berpijak
bagi kegiatan keilmuan. Setelah itu ilmu berkembang sesuai dengan
spesialis masing-masing, sehingga ilmulah secara praktis membelah gunung
dan merambah hutan. Setelah itu, filsafat kembali ke laut lepas untuk
berspekulasi dan melakukan eksplorasi lebih jauh.
Karena itu filsafat oleh para
filosof disebut sebagai induk ilmu. Sebab, dari filsafatlah, ilmu-ilmu
modern dan kontemporer bekembang. Sehingga manusia dapat menikmati ilmu
sekaligus buahnya, yaitu teknologi. Awalnya, filsafat terbagi pada
teoritis dan praktis. Filsafat teoritis mencakup metafisika, fisika,
matematika, dan logika, sedangkan filsafat praktis adalah ekonomi,
politik, hokum, dan etika. Setiap bidang ilmu ini kemudian berkembang
dan menspesialisasi, seperti fisika berkembang menjadi biologi, biologi
berkembang menjadi anatomi, kedokteran, dan kedokteranpun
terspesialisasi menjadi beberapa bagian. Perkembangan ini dapat
diibaratkan sebuah pohon dengan cabang dan ranting yang semakin lama
semakin rindang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar